Menteri Kehakiman Belgia Mengundurkan Diri Pasca Penembakan 2 Suporter

Ingetberita.com, Jakarta – Menteri Kehakiman Belgia Vincent Van Quickenborne mengumumkan pengunduran dirinya.

Kementeriannya mengakui melakukan kesalahan yang tidak dapat diterima terkait pria bersenjata yang menembak mati dua warga Swedia pekan ini di pusat kota Brussels.

Pada konferensi baru, menteri mengatakan dia menemukan kesalahan dalam sistem layanan peradilan yang menunjukkan kegagalan dalam menangani informasi mengenai pelaku serangan Brussels pada hari Senin.

“Pada tanggal 15 Agustus 2022, permintaan ekstradisi dari Tunisia diajukan terhadap individu ini. Permintaan ini telah disampaikan pada tanggal 1 September oleh ahli kehakiman ke Kantor Kejaksaan Brussels. Namun hakim tidak menindaklanjuti permintaan ekstradisi ini. , dan kasusnya tidak diproses. Ini adalah kesalahan individu, kesalahan yang monumental, tidak dapat diterima, dengan konsekuensi yang dramatis,” ujarnya.

Menteri mengatakan harus memikul tanggung jawab atas kesalahan yang tidak dapat diterima ini.

Sebelumnya, pelaku asal Tunisia membunuh dua suporter sepak bola Swedia dan melukai satu orang. Setelah melarikan diri semalaman, dia ditembak mati oleh polisi pada Selasa pagi.

Van Quickenborne telah menjadi wakil perdana menteri dan menteri kehakiman dan Laut Utara Belgia sejak Oktober 2020.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *