ingetberita.com, Jakarta – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jakarta Timur yang sejak tahun lalu melaksanakan Safari Ramadhan, tahun ini meningkatkan kegiatan Safari Ramadannya, baik dari sisi acara maupun bantuan sosial. Ketua Umum MUI Jakarta Timur, Didi Supandi menyatakan bahwa peningkatan kegiatan ini dimaksudkan sebagai upaya MUI Jakarta Timur mendekatkan ulama di Masyarakat. Ia sendiri terjun untuk menyapa masyarakat lewat tausiah dan hikmah Ramadan sebelum membagikan bansos
“peningkatan peran 10 MUI tingkat Kecamatan di Jakarta Timur dilakukan dengan menjadi koordinator wilayahnya dan mendampingi MUI Kota Jakarta Timur selama safari ramadhan berlangsung di wilayahnya masing-masing”, ujar Didi dalam keterangan tertulis, Minggu (1/5/2022).
Lebih lanjut, Kyai Didi menjelaskan selama Ramadan 1443 H, pihaknya telah membagikan berbagai bantuan bansos mulai dari sembako hingga peralatan protokol kesehatan kepada masyarakat di wilayah Kecamatan Jakarta Timur.
“Selain uang santunan, 2.400 sembako, 2.500 kotak nasi kebuli dan lebih dari 2.000 paket peralatan prokes dibagikan di 20 titik lokasi pada 10 Kecamatan se-Jakarta Timur. Seringkali hujan lebat yang mengguyur selama safari Ramadhan merupakan berkah dari Allah dan disyukuri menjadi pemacu semangat panitia safari untuk berbuat yang terbaik,” jelasnya.
Didi mengungkapkan kegiatan Safari Ramadan dimulai dari Kecamatan Pasar Rebo, Kemudian, kegiatan ini berlanjut ke Kecamatan Cipayung, Kecamatan Ciracas, Kecamatan Makasar, Kecamatan Kramat Jati, Kecamatan Cakung, Kecamatan Jatinegara, Kecamatan Matraman, Kecamatan Pulogadung hingga ke Kecamatan Duren Sawit. Masing-masing kecamatan memperoleh kesempatan menunjuk 2 titik lokasi pembagian.
“Semua Kecamatan se-Jakarta Timur mendapat kesempatan dikunjungi dan menjadi tempat bagi kegiatan Safari Ramadan MUI Jakarta Timur Berbagi Sembako dan Makanan Berbuka Puasa untuk Anak Yatim dan Duafa,” paparnya.
Didi mengatakan keakraban dengan masyarakat, khususnya yatim dan duafa di Safari Ramadhan MUI Jakarta Timur merupakan rahmat yang tak ternilai. Selama tausyiah, Didi selalu berpesan kepada umat islam untuk berbuat baik kepada sesama.
“Kepada masyarakat yang berlebihan, jangan berat dan enggan untuk berbagi kepada yang tidak atau kurang mampu. Apalagi di bulan Ramadan karena Allah melipatgandakan pahala kebaikan dan rahmatnya kepada orang-orang yang mau menolong saudaranya. Karena itu jangan takut harta akan berkurang dengan bersedekah, bahkan jika sering berbagi insya Allah makin bertambah,” ucapnya.
Didi menambahkan pembagian sembako, makanan berbuka puasa, hand sanitizer dan santunan uang untuk anak yatim berjalan tertib meski di tengah guyuran hujan. Setiap kegiatan ini juga, lanjutnya, diiringi dengan zikir dan salawat guna menambah rasa syukur sehingga kegiatan dapat berjalan lancar.
Didi juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan Safari Ramadan MUI. Ia berharap kerja sama dari para panitia dapat membawa berkah.
“Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya dan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang terlibat atas suksesnya kegiatan ini. Semoga kerja keras dan ikhlas panitia dan dukungan dari para donatur dan sponsor menjadi amal kebaikan yang dilipatgandakan balasannya oleh Allah SWT dan dapat membawa keberkahan bagi umat Islam, khususnya di wilayah Jakarta Timur.
MUI Jakarta Timur mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah. Minal aidin wal faizin, mohon maaf lahir bathin, Taqabalallahu minta wa minum, Taqbalal ya karim